Pages

Monday 6 February 2012


Deretan buah Pepaya California dengan Aplikasi Agrobost
Cisauk - Tangerang Banten

Tuesday 17 January 2012

Lele Agrobost ekspor 50 ton ke Taiwan

Berkat aplikasi Agrobost tambak pada pembudidayaan ikan lele ini, kualitas hasil produksi lele lulus seleksi ekspor ke Taiwan.
(Bapak Sulton, Gapoktan Tani Lele Banyuwangi)

Monday 16 January 2012

Budidaya Lele 2,5 bulan Panen

Budidaya Lele Varietas Sangkuriang Panen 2,5 bulan.
Aplikasi Agrobost Tambak Meningkatkan Produktifitas, Hemat Pakan, Tingkat Kematian 0 %

Thursday 5 January 2012

Super Tomat Agrobost

              Bener Meriah, Nangroe Aceh Darusalam. Petani tomat    organik..Tanah lebih subur hasil meningkat.

Jagung Super Agrobost

Tanah Subur Berkat Agrobost

Perhatikan foto ini ! Ini adalah tanah yang sudah menggunakan Pupuk Biologi Agrobost selama kurang lebih 1 Tahun. Tampak jelas tanah tersebut sangat gempur mirip kompos. Ini lah keuntungan jangka Panjang jika kita memakai Agrobost karena Kita mewariskan Tanah yang subur untuk Anak Cucu kita. Ayo, Gencarkan Pemakaian Agrobost, Kurangi Pemakaian Pupuk Kimia demi masa depan Pertanian Kita !!!

Wednesday 4 January 2012

Hama Padi bagian 12

Status
Penyakit bercak daun coklat disebabkan oleh jamur Helminthosporium oryzae tersebar di negara-negara penghasil padi di Asia dan di Afrika. Di Indonesia, penyakit ini banyak ditemukan pada pertanaman padi terutama di tanah-tanah marginal yang kurang subur, atau kahat unsur hara tertentu. Beberapa daerah padi gogorancah di Nusa Tenggara Barat, Bali, Gunung Kidul, Jawa Barat bagian selatan dan Lampung  merupakan daerah endemik penyakit ini. Hubungan antara terjadinya penyakit dengan ketersediaan unsur hara tanah sangat erat. Tanaman yang kurang sehat sangat mudah terserang penyakit ini. Pada kondisi tanah yang kahat unsur kalium penyakit bercak coklat dapat menimbulkan kerugian hasil 50 sampai 90 persen.  Faktor lain yang berpengaruh adalah sistem drainase yang tidak baik, sehingga mengganggu terserapnya unsur-unsur hara.

Biologi dan Ekologi

Gajala khas penyakit ini adalah adanya bercak coklat pada daun berbentuk oval yang merata di permukaan daun dengan titik tengah berwarna abu-abu atau putih. Titik abu-abu di tengah bercak merupakan gejala khas penyakit bercak daun coklat di lapang. Bercak yang masih muda berwarna coklat gelap atau keunguan berbentuk bulat. Pada varietas yang peka panjang bercak  dapat mencapai panjang 1 cm. Pada serangan berat, jamur daopat menginfeksi gabah dengan gejala bercak berwarna hitam atau coklat gelap pada gabah.
Jamur H. oryzae menginfeksi daun, baik melalui stomata maupun menembus langsung dinding sel epidermis setelah membentuk apresoria. Konidia lebih banyak dihasilkan oleh  bercak yang sudah berkembang (besar) kemudian konidia dihembuskan oleh angin dan menimbulkan infeksi sekender. Jamur dapat bertahan sampai 3 tahun pada jaringan tanaman dan lamanya bertahan sangat dipengaruhi oleh keadaan lingkungan.
Pengendalian
Perkembangan penyakit sangat erat hubungannya dengan keadaan hara tanah khususnya nitrogen, kalium, magnesium, dan mangan. Penanaman varietas tahan di Indonesia masih sangat terbatas. Rabcide 50 WP merupakan fungisida yang dianjurkan untuk mengendalikan penyakit bercak daun coklat H. oryzae pada pertanaman padi gogo.
 

Sumber : http://bbpadi.litbang.deptan.go.id